TERUS MELAJU UNTUK INDONESIA
Bacaan Setahun:
Mzm. 46 , Hosea 1-4
“Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus” (Filipi 3:13-14 TB)
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kita juga kembali merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), dan tahun ini kita merayakan HUT yang ke-78. Tema yang diambil dalam HUT yang ke-78 ini adalah: “Terus Melaju untuk Indonesia”. Kementrian Sekretariat Negara RI menyatakan bahwa tema ini diambil dari latar belakang dari pencapaian yang telah diraih Indonesia sehingga menempatkan Indonesia di posisi yang menguntungkan dalam melanjutkan gerak pembangunan negara, dengan harapan agar gerak pembangunan tersebut tidak berhenti dan harus terus dilanjutkan secara estafet oleh seluruh elemen bangsa yang melaju bersama menggelorakan semangat perjuangan yang belum berakhir.
Tema HUT ke-78 Kemerdekaan RI ini juga ditandai dengan disain visual logo khusus, yang memiliki makna sebagai gerakan estafet yang melaju secara progresif menuju Indonesia maju, berlandaskan sila-sila dalam Pancasila dan rasa tanggung jawab kolektif bersama setiap elemen bangsa, sebagai suatu progres pembangunan yang terus berlanjut dan tidak pernah berhenti, yang berorientasi pada kemajuan kesejahteraan rakyat untuk menghasilkan SDM unggul yang siap berkomptensi di panggung dunia.
Sebagai warga negara Indonesia, sekaligus warga Kerajaan Allah, maka semangat “terus melaju” juga dapat kita temukan dalam tulisan Rasul Paulus di Filipi 3:13-14. Surat Filipi ini ditulis oleh Paulus di dalam penjara kepada jemaat yang ia rintis di Filipi sebagai jemaat pertama yang ia rintis di benua Eropa. Dari begitu banyak usaha pelayanan yang telah dilakukannya Paulus tidak menganggap ia telah berhasil dan sukses. Bahkan ia menyemangati jemaat Filipi untuk tetap setia kepada Tuhan meskipun harus mengalami penderitaan seperti yang sedang ia alami. Ia juga meminta jemaat Filipi untuk bersatu dan memiliki karakter Kristus yaitu kerendahan hati. Karena dengan bersatu dalam kerendahan hati maka kita dapat mencapai tujuan Kristus. Dan yang menarik bahwa di Filipi 1:1 Paulus menyebutkan salam dari dirinya dan Timotius, yang dikenal sebagai salah seorang murid dan penerus Paulus.
Dari kisah Paulus, yang ternyata sangat relevan dengan tema HUT Kemerdekaan RI ke-78, kita dapat belajar, bahwa apapun yang kita lakukan, entah dalam keluarga, pekerjaan, pelayanan ataupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, kita tidak boleh puas dengan apa yang sudah kita capai. Kita harus terus melaju maju, bukan lagi sendirian tapi bersama-sama dengan orang lain, karena dengan bergerak secara kolektif makan kita akan menghasilkan keberhasilan dan kemenangan bersama. Ketika kita bersatu untuk melaju bersama-sama, maka perjuangan kita akan terasa lebih ringan karena dikerjakan bersama-sama, dan kita dapat mengalihkan tongkat estafet kita kepada generasi berikutnya dengan mulus seperti Paulus yang memuridkan Timotius untuk melanjutkan pelayanannya. Mari kita terus melaju bersama untuk keluarga kita, untuk Indonesia, dan untuk Tuhan Yesus sang Raja kita. (YMH)
Questions:
1. Mengapa dalam kehidupan kita harus terus melaju?
2. Menurut Anda apa saja yang kita butuhkan, baik sebagai warga negara Indonesia maupun warga Kerajaan Allah, untuk dapat terus melaju?
Values:
Bangsa yang maju adalah bangsa yang tidak berhenti untuk membangun, dan selalu bergerak maju secara bersama untuk mencapai tujuannya.
Kingdom Quotes:
Ikan yang hidup adalah ikan yang mampu berenang melawan arus