KARUNIA-KARUNIA ROHANI

KARUNIA-KARUNIA ROHANI 

Bacaan Setahun: 
Kej. 46, Kis. 2, Mzm. 16 

Sekarang tentang karunia-karunia Roh. Aku mau, saudara-saudara, supaya kamu mengetahui kebenarannya. (1 Korintus 12:1)

Jika kita membaca secara keseluruhan surat 1 Korintus pasal 12 sampai dengan pasal 14, Rasul  Paulus menuliskan bahwa karunia-karunia Roh Kudus yang dianugerahkan kepada setiap orang percaya merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan dan pelayanan jemaat mula-mula. Bahasa Yunani yang dipakai untuk karunia rohani adalah pneumatikos yang berasal dari kata penuma (yang artinya Roh). Pengertian pneumatikos menunjuk kepada manifestasi adikodrati yang bekerja di dalam kehidupan orang percaya sebagai karunia dari Roh Kudus demi kebaikan bersama. Karunia-karunia Roh Kudus dinyatakan melalui bermacam-macam karunia rohani yang diberikan kepada orang percaya untuk pembangunan dan pengudusan jemaat.

Karunia-karunia Roh yang bekerja di dalam kehidupan orang percaya tentunya berbedabeda. Dalam 1 Korintus 12:8-10, Rasul Paulus mendaftarkan beraneka macam karunia yang diberikan Roh Kudus kepada orang percaya yaitu karunia untuk berkata-kata dengan hikmat, karunia berkata-kata dengan pengetahuan, karunia iman, karunia untuk menyembuhkan, karunia untuk mengadakan mukjizat, karunia untuk bernubuat, karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu.

Karunia hikmat dan pengetahuan memungkinkan orang percaya memiliki hikmat melalui pekerjaan Roh Kudus dan pengetahuan yang disingkapkan Roh Kudus tentang orang, keadaan atau kebenaran Alkitabiah untuk memecahkan sebuah masalah atau persoalan. Karunia Iman memungkinkan orang percaya mempercayai Allah, sanggup melakukan perkara-perkara yang luar biasa dan ajaib. Karunia kesembuhan dan mukjizat memungkinkan orang percaya melakukan halhal adikodrati dengan bantuan Roh Kudus. Karunia-karunia yang lain juga untuk membangun dan menguatkan.

Karunia Roh dikaruniakan kepada orang percaya sesuai dengan kehendak Allah. Beberapa karunia dapat dimanifestasikan melalui seseorang secara tetap dan orang percaya bisa memiliki lebih dari satu karunia. Agar mendapatkan kasih karunia kita harus memiliki kerinduan dengan sungguh-sungguh untuk melayani orang lain.

Rasul Paulus juga memperingatkan bahwa memiliki karunia Roh tanpa mempunyai kasih tidak berguna sama sekali. Jalan yang lebih utama lagi adalah menjalankan kasih karunia dalam kasih, supaya dapat menolong, menghibur, mendorong dan menguatkan mereka yang membutuhkan. Mereka tidak dengan pasif menunggu Allah mengaruniakan karunia Roh. Sebaliknya mereka harus merindukan dengan sungguh-sungguh berusaha dan berdoa memohon karunia itu khususnya yang bersifat mendorong, menghibur dan menguatkan. (RSN)

Questions:
1. Apa itu karunia-karunia Roh?
2. Apa saja karunia-karunia Roh yang Rasul Paulus jelaskan?

Values:
Karunia-karunia Roh adalah manifestasi adikodrati yang bekerja di dalam kehidupan orang percaya sebagai karunia dari Roh Kudus demi kebaikan bersama

Kingdom Quotes:
Memiliki karunia-karunia Roh tanpa mempunyai kasih tidak berguna sama sekali.