KUASA KERAJAAN ALLAH

KUASA KERAJAAN ALLAH 

Bacaan Setahun: 
Ul. 13-14 , Ams. 5 

“Lalu, Yesus datang dan berkata kepada mereka, “Segala kuasa telah diberikan kepada-Ku, di surga maupun di bumi. (Matius 28:18)”

Salah satu sifat dasar Allah adalah kemahakuasaan-Nya. Hal ini berarti bahwa Allah berkuasa penuh. Tidak ada yang mustahil bagi Allah, ketidakmustahilan-Nya tetap selaras dengan hakikat, karakter dan keberadaan-Nya yang kudus. Allah memiliki kuasa untuk melakukan apa yang Dia kehendaki, namun kuasa-Nya tetap ada di bawah kendali kehendak-Nya yang maha bijaksana dan maha kudus. Kemahakuasaan Allah juga melibatkan kedaulatan-Nya untuk memerintah dan mengatur ciptaan-Nya seperti yang diinginkan-Nya.

Salah satu bukti bahwa Yesus Kristus sebagai Pribadi Allah adalah kemahakuasaan-Nya yang sama dengan Allah. Dia adalah Allah dan manusia dalam satu pribadi yang penuh kuasa. Yesus Kristus sebagai Raja di atas segala raja adalah pemilik tertinggi kuasa yang ada di alam semesta, baik di surga maupun di bumi. Karena itu segala sesuatu ada di dalam kendali-Nya dan harus tunduk kepada-Nya. Ketika kita beriman, percaya dan sungguh-sungguh menjadi murid Kristus maka kita akan menerima kuasa Kerajaan yang diberikan melalui Roh Kudus supaya kita menjadi saksi-saksi Kristus, (Kisah Para Rasul1:8), menyembuhkan penyakit-penyakit dan menguasai setan-setan (Lukas 9:1).

Kuasa Kerajaan Allah bukan semata-mata perkara supernatural saja, seperti mujizatmujizat atau pengalaman-pengalaman ketika kuasa Tuhan menjamah hidup kita, tetapi lebih daripada itu setiap kita harus mampu menghadirkan suasana sorga di dalam kehidupan seharihari serta memberikan pengaruh di bidang apapun yang Tuhan tempatkan kita di dunia ini –seni dan hiburan, bisnis, media, pemerintahan, pendidikan, keluarga, gereja dan misi.

Kata “kuasa” dalam Perjanjian Baru ada tiga, yaitu: Exousia, Dunamis, dan Kratos. Exousia adalah kuasa dalam konteks otoritas, yaitu suatu hak untuk bertindak dalam kuasa sehingga kita berjalan dalam otoritas Kerajaan seperti halnya Yesus, termasuk hak istimewa untuk menjalankan pemerintahan. Dunamis adalah kuasa untuk melakukan mukjizat, yaitu kuasa yang ajaib dan besar di mana implikasi kuasa ini juga mencakup ketangguhan moralitas, jiwa yang unggul, dan juga kuasa atau pengaruh yang berkaitan dengan kekayaan dan kejayaan. Kratos adalah yang efektif dalam memerintah termasuk kekuatan, dominasi, dan karya untuk meraih kekuasaan.

Tuhan Yesus berkuasa dan memerintah atas hidup kita sebagai orang percaya, dan oleh Roh Kudus kuasa Yesus Kristus dimanifestasikan agar kita mampu melayani dengan otoritas Kerajaan Kristus, melakukan berbagai mujizat, memiliki jiwa yang tangguh bertahan dalam kekudusan, dan menjadi berkat dalam kepemimpinan serta kehidupan sosial masyarakat sehingga melalui kuasa itu mampu mengubah kehidupan orang lain di sekitar kita. (RSN)

Questions:
1. Sebutkan pengertian “kuasa” di dalam Perjanjian Baru!
2. Bagaimana kuasa Kerajaan diberikan dan apa tujuan kuasa itu diberikan kepada kita?
Values:
Kuasa Kerajaan Allah diberikan melalui Roh Kudus supaya kita mampu melayani dengan otoritas Kerajaan Kristus.

Kingdom’s Quotes:
Otoritas dan Kuasa hanya diberikan kepada bilangan murid yang sungguh-sungguh percaya dan beriman kepada Yesus Kristus.