MENGATASI RASA TERTOLAK

Bacaan Setahun: 
Mi. 2-3 
Mrk. 15 

MENGATASI RASA TERTOLAK 

“Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut aku” (Mazmur 27:10)

Setiap orang memiliki pengalam an hidup yg berbeda. Pengalam an ditolak dan tertolak pernah di alami oleh semua orang. Tentu saja pengalaman tertolak dan ditolak berbeda antara satu dengan yang lain. Oleh sebab itu jangan takut ditolak. Jangan pula sakit hati jika kita ditolak. Sekalipun kita pernah mengalami pengalaman tertolak dan ditolak, namun jangan sampai pengalaman yang kita alami kita lakukan kepada orang lain. Sebaliknya kita menjadi orang yang selalu membawa berita damai sejahtera kepada semua orang. Mari kita belajar untuk mengatasi rasa tertolak.

Yang pertama, minder. Rasa tertolak membuat kita minder. Kata minder dalam KBBI memiliki arti rendah diri. Saat kita ditolak, kita menjadi minder. Saat kita minder, harga diri kita anjlok. Apakah harga diri kita sedang terombangambing? Sebenarnya harga diri kita tidak ditentukan oleh sikap dan perilaku orang kepada kita.

Harga diri kita ditentukan oleh apa kata TUHAN kepada kita, yaitu kita sungguh berharga dan istimewa di mata TUHAN. Sudahkah kita menyadari bahwa diri kita berharga dan istimewa di mata TUHAN?

Yang kedua, pengalaman tertolak. Tertolak itu sungguh tidak enak. Tertolak itu sungguh tidak menyenangkan. Tertolak itu sungguh menyakitkan. Namun Yusuf pun pernah mengalaminya. Yusuf tertolak oleh saudara-saudaranya sendiri – Kej 37:4 dan Kej 37:8. Apakah Yusuf terpuruk setelah ia ditolak saudara-saudaranya? Bukan hanya Yusuf, Musa pun mengalaminya – Kel 3:10-13. Musa merasa tak mampu bekerja. Musa juga kurang mengenal TUHAN dengan benar dan baik. Musa juga kurang memiliki otoritas dan wibawa. Bahkan Musa juga kurang pandai bicara. Apakah Musa tidak bisa dipakai TUHAN menjadi pemimpin bangsa Israel? Kemudian Daud pun pernah mengalami tertolak. Daud tertolak oleh ayahnya dan saudara-saudaranya – 1 Sam 16:11. Daud tertolak oleh Saul – 1 Sam 18:6-9. Apakah rencana TUHAN atas Daud gagal?

Yang ketiga, jalan keluarnya. Penolakan bisa terjadi setiap saat. Kita harus belajar mendekat dan mengenal TUHAN dengan benar. Kita harus belajar memperbaiki diri. Kita harus mau berubah dan berbuah. Kita harus siap ditegur dan dinasehati. Perubahan dimulai dari diri kita sendiri. Jangan pernah menyangka bahwa semua orang menerima kita apa adanya, namun tetaplah kita menjadi diri kita apa adanya. Sesunguhnya TUHAN mengasihi kita dan menerima kita apa adanya. TUHAN tak pernah menolak kita. Masihkah kita merasa minder dengan keberadaan kita? (DW)

Questions:
1. Mengapa ada orang yang merasa dirinya ditolak dan tertolak?
2. Apa penyebab seseorang merasa dirinya ditolak dan tertolak?

Values:
Seorang Warga Kerajaan Allah adalah pribadi yang berharga dan istimewa di hadapan Allah.

Kingdom Quote:
Jangan takut tertolak, namun bersiaplah untuk mengubah diri menjadi lebih baik lagi.