MENJALANI HIDUP YANG BIJAKSANA
Bacaan Setahun:
Yes. 1 , Mikha 1-3
“Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.” Mazmur 90:10
“Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana.” Mazmur 90:12
Ada bagian dalam kitab Mazmur yang juga ditulis oleh Musa. Salah satu doa Musa kepada Tuhan dalam kitab Mazmur adalah dia meminta kepada Tuhan sebuah hati yang bijaksana. Musa sangat ingin bisa menjalani hari-harinya dengan penuh kebijaksanaan sehingga ia tidak akan mengalami salah langkah dan hal ini melebihi sebuah hikmat. Sebagai orang percaya, baiklah kita bersyukur kepada Tuhan atas segala kebaikan-Nya kepada kita dan memohonkan hal yang sama kepada Tuhan, yaitu kebijaksanaan. Hidup ini adalah penuh keterbatasan oleh karena itu sebagai orang percaya kita sangat memerlukan kebijaksanaan dalam menjalani hidup ini. Apa yang dimaksudkan oleh Musa dengan menjalani kehidupan yang bijaksana?
Yang pertama, karena hidup ini adalah terbatas maka gunakanlah hidup ini dengan efektif. “Masa hidup kami tujuh puluh tahun dan jika kami kuat, delapan puluh tahun, dan kebanggaannya adalah kesukaran dan penderitaan; sebab berlalunya buru-buru, dan kami melayang lenyap.” (Mazmur 90:10). Hidup manusia memang penuh keterbatasan, oleh sebab itulah efektifitas sangat diperlukan guna menghargai dan menggunakan setiap detik umur kita. Dengan kata lain efektifitas adalah sama dengan menghargai kehidupan serta tidak menyianyiakannya
Yang kedua, Karena hidup ini adalah terbatas maka hiduplah dengan berkualitas. Umur panjang adalah bonus dari Tuhan, namun bukan berarti tanpa adanya penjagaan atas gaya hidup yang mendukung juga. Karena itu hidup yang efektif dengan “menghargai kehidupan” akan membuahkan hasil umur panjang. Hidup selain perlu efektif juga harus berkualitas; berkualitas artinya membawa dampak yang luar biasa bagi lingkungan di sekitar kita
Yang ketiga, Karena hidup ini adalah terbatas maka kita harus memiliki mentalitas rohani yang baik. Mentalitas kekristenan adalah bangkit dan penuh semangat, tidak mudah putus asa dan selalu percaya bahwa bersama Kristus pasti cakap menanggung segala perkara.
Sehingga, meskipun hidup ini penuh dengan keterbatasan, namun sangat perlu diingat bahwa kita punya Tuhan yang terlalu mampu memberikan kita kebijaksanaan dalam menjalaninya, sehingga kita dapat hidup dengan efektif, berkualitas, dan memiliki mentalitas rohani yang unggul. Bagaimana dengan Anda? (JB)
Questions:
1. Menurut Anda, apakah Anda sudah menjalani kehidupan dengan efektif, berkualitas, dan memiliki mentalitas rohani yang unggul?
2. Menurut Anda, apakah yang disebut dengan kebijaksanaan hidup?
Values:
Hidup ini penuh keterbatasan, oleh karena itu sebagai orang percaya kita sangat memerlukan kebijaksanaan dari Tuhan dalam menjalani hidup
Kingdom Quotes:
Hidup bijaksana berarti hidup dengan efektif, berkualitas, dan memiliki mentalitas rohani yang unggul.