PANTANG MUNDUR

PANTANG MUNDUR 

Bacaan Setahun: 

Yeh. 42-44 
Why. 20 

“Kedahsyatan ditertawakannya, ia tidak pernah kecut hati, dan ia pantang mundur menghadapi pedang.” Ayb 39:25

Beberapa bulan yang lalu kita sudah mendengar kabar bahwa ‘winter is coming soon’ (musim dingin akan tiba). Namun kita juga menyadari bahwa sejak pandemi Covid 19 melanda semua negeri maka perekonomian masing-masing negara mulai tumbang satu per satu. Sekarang di penghujung tahun 2022 ini kita diperhadapkan untuk memilih dan memutuskan untuk maju terus atau mundur saja. Sebenarnya mundur dan menyerah adalah hal yang sangat mudah bagi sebagian orang. Namun sebaliknya mundur dan menyerah adalah hal yang sangat sukar bagi sebagian orang lainnya. Setiap orang diperhadapkan dengan ujian dan pencobaan dalam kehidupannya masing-masing. Lalu apa yang seharusnya kita lakukan?

Yang pertama, pantang mundur. Jangan pernah mau mundur sebelum mencobanya terlebih dahulu. Jangan mau menyerah karena masih ada kesempatan bagi orang yang mau berjuang. Jangan mau mundur dan menyerah untuk dapat berjalan dalam rencana dan kehendak TUHAN yang sempurna. Jangan mau mundur dan menyerah jika itu memang panggilan hidup kita. Terus lakukan yang terbaik dan terus berharaplah kepada TUHAN selalu. Mari tetap andalkan TUHAN dan tidak mudah menyerah. Hiduplah semakin melekat erat dengan TUHAN dan jangan mundur. Terkadang kita semakin mengenal TUHAN di saat kita masuk masa padang gurun kehidupan.

Yang kedua, jika harus mundur, maka … Jika harus mundur, jangan merasa malu. Terkadang kita harus mundur sejenak untuk belajar mengoreksi diri. Kita memang sebaiknya mundur untuk reposisi (penempatan ke posisi yang berbeda atau baru). Kita harus mundur untuk memberi kesempatan kepada orang lain yang lebih kompeten / cakap daripada kita. Sebenarnya mundur bukanlah suatu hal yang memalukan jika itu memang harus dilakukan. Jika kita diajak oleh seseorang untuk melakukan dosa, maka kita harus cepat mengambil pilihan dan keputusan untuk mundur dari persahabatan dengan orang itu dan segera kembali ke komunitas Warga Kerajaan Allah. Bahkan Yusuf di dalam Kejadian pasal 39, memilih dan memutuskan untuk mundur dan lari dari pencobaan yang dilakukan oleh istri Potifar. Contoh mundur yang benar seperti pemain sepakbola dan olah raga lainnya yang harus mundur karena faktor usia. Kita juga harus mundur sebagai CEO atau pemilik perusahaan untuk memberi kesempatan kepada orang yang lebih muda dan kompeten.

Di akhir tahun 2022 ini mari kita belajar hidup dipimpin oleh TUHAN sehingga esok hari kita memasuki tahun 2023 dengan penuh syukur dan pengharapan serta sukacita di dalam TUHAN. (DW)

Questions:
1. Mengapa ada orang yang mudah menyerah?
2. Apa solusi untuk pantang mundur?
3. Diskusikan dengan teman/saudara anda tentang hidup yang mengandalkan TUHAN setiap hari.

Values:
Seorang Warga Kerajaan Allah adalah pribadi yang menyadari bahwa pantang mundur adalah karakter yang ditempa oleh proses kehidupan.

Kingdom Quote:
Maju terus atau mundur tergantung dengan kebutuhan, situasi dan kondisi yang ada.