Bacaan Setahun:
Yes. 17-21
Why. 8
SPIRITUALITAS VS AGAMA
“Lalu datang seorang Samaria, yang sedang dalam perjalanan, ke tempat itu; dan ketika ia melihat orang itu, tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ia pergi kepadanya lalu membalut luka-lukanya, sesudah ia menyiraminya dengan minyak dan anggur. Kemudian ia menaikkan orang itu ke atas keledai tunggangannya sendiri lalu membawanya ke tempat penginapan dan merawatnya.”Lukas 10:33-34
Menurut Wikipedia tidak ada definisi yang pasti dari spiritualitas atau kerohanian. Namun menurut saya SPIRITUALITAS dapat dilihat dari prilaku orang tersebut.
Seorang penulis dan seorang theolog menuliskan definisi agama dan spritualitas, “Agama adalah untuk orang-orang yang takut masuk neraka, sedang spiritualitas adalah mereka yang sudah pernah ada di sana”.
Yesus menjelaskan secara tidak langsung arti spritualitas dan agama, melalui cerita tentang orang Samaria (seorang kafir) yang baik hati, yang menolong seorang yang dirampok habis-habisan dengan seorang Imam dan seorang Lewi yang walaupun adalah seorang pemimpin Agama tetapi tidak melakukan pertolongan. Yesus menyarankan kita melakukan tindakan seperti seorang Samaria yang kafir dibanding tindakan seorang Lewi dan seorang imam yang nota bene adalah seorang pemimpin agama. “Siapakah di antara ketiga orang ini, menurut pendapatmu, adalah sesama manusia dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?” Jawab orang itu: “Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya.” Kata Yesus kepadanya: “Pergilah, dan perbuatlah demikian!” ( Lukas 10:36-37)
Tidak dijelaskan mengapa seorang Lewi dan seorang imam tidak menolong korban perampokan, mungkin karena jalannya sepi dan tidak ada orang yang melihat, atau mungkin karena mereka terburu-buru untuk tugas peribadatan. Namun di sinilah kita bisa belajar melihat perbedaan spiritualitas dan agama. Spiritualitas adalah perjumpaan dengan Tuhan, sementara agama adalah perjumpaan dengan hukum agama/hukum Tuhan. Agama membanggakan ritual, atribut dan jabatan. Sedang spritualitas adalah sikap hati dan tindakan yang tak ada hubungannya dengan ritual, atribut dan jabatan agama. Agama adalah anak-anak, spiritualitas adalah kedewasaan. Agama adalah kulit, spiritualitas adalah isi.
Agama adalah untuk mereka yang takut masuk neraka (dan ingin pahala sorga) sehingga mereka berusaha melakukan hukum walau terpaksa (bila perlu memaksakan tafsiran sendiri), sedang spiritualitas adalah tindakan kebaikan dengan rela tanpa berharap keuntungan karena kesadaran bahwa mereka telah bertemu dengan Tuhan. Bagi Agama, siapa yang berbeda adalah gentile, orang asing, kafir. Namun Spiritualitas tidak mengenal kafir, semua adalah sesamamu manusia yang harus dicintai. Anda mengerti ? (DD)
Questions :
1. Apa perbedaan Agama dan Spiritualitas?
2. Mengapa agama disebut kulit dan spiritualitas adalah isi?
Values :
Warga Kerajaan sejati berbuat baik bukan karena takut masuk neraka atau berharap agar masuk sorga.
Tujuan agama adalah supaya orang berbuat baik, tapi kenyataannya banyak kejahatan dibuat oleh karena agama.