WARGA SURGAWI

WARGA SURGAWI 

Bacaan Setahun: 
Pkh. 3-4, Amsal 21 

“Lalu kata kepala pasukan itu: “Kewarganegaraan itu kubeli dengan harga yang mahal.” Jawab Paulus: “Tetapi aku mempunyai hak itu karena kelahiranku” (Kisah Para Rasul 22:28).

Kewarganegaraan Romawi dapat diperoleh melalui 3 cara: karena dilahirkan dari orang tua yang berwarga negara Romawi; dibeli dengan harga mahal; dan hadiah dari pemerintah Romawi kepada orang-orang tertentu (The Wycliffe Bible Commentary).

Karena Paulus warga negara Romawi, maka ia mempunyai hak-hak sebagai warga negara Romawi, misalnya hak untuk diadili terlebih dahulu sebelum dijatuhi hukuman (Kis. 16:35-39); hak untuk bebas dari sesahan saat diinterogasi (Kis. 22:24-29); dan hak untuk menyatakan banding kepada kaisar (Kis. 24:10-12; 26:32).

Saya sampaikan kabar gembira buat Anda bahwa setiap orang percaya terhisab sebagai warga negara surgawi. Anda tidak percaya? Bukalah Filipi 3:20, “Karena KEWARGAAN kita adalah DI DALAM SORGA, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat.”

Saya tidak tahu apakah Anda senang mendengar berita ini ataukah Anda lebih senang menerima Green Card untuk menjadi warga negara Amerika? Tetapi yang pasti Anda adalah warga negara Kerajaan Allah bila Anda telah dilahirkan kembali.

Apa senangnya menjadi warga negara surgawi? Oh jelas Anda akan menerima hak-hak sebagai warga negara surgawi. Inilah sebagian dari hak-hak Anda: menerima hidup kekal, berhak atas perlindungan Allah, berhak atas kasih karunia Allah, berhak atas pemeliharaan Allah, berhak atas kekuatan dari Allah, dan ribuan janji Allah menjadi hak Anda.

Yesus sudah membayar di Kalvari supaya setiap orang mempunyai kewarganegaraan itu. Dia membayar bukanlah dengan harga murah, tetapi amat mahal. Dia harus membayar dengan nyawa-Nya sendiri.

Secara rohani Anda bukanlah berasal dari dunia ini, seperti Yesus katakan, “Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena KAMU BUKAN DARI DUNIA, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu” (Yoh. 15:19).

Kita bukanlah dari dunia! Kita berasal dari surga!

Memang di sini Anda sebagai orang asing, karena itu budaya dunia yang penuh dengan nuansa dosa tidaklah Anda ikuti. Kalau Anda ikuti berarti Anda tidak menghargai status Anda sebagai warga surgawi. (DH)

Questions:
1. Mengapa menjadi warga kerajaan surga itu sangat membahagiakan?
2. Apa syarat untuk menjadi warga kerajaan surga?

Values:
Tunjukkan dengan sikap dan tingkah laku Anda bahwa Anda layak disebut sebagai warga surgawi.

Kingdom Quotes:
Warga kerajaan surga tidak punya raja lain selain Tuhan Yesus Kristus.